PROLOG (haiku)
bening memancar
mengalun tiada henti
sukma yang hidup
BAIT 1 Puisi
Kau yang diujung sana
mengalihkan bacaan usangku
membuat ku merapal mantra untuk namamu
yang selalu kuminta agar jadi lenteraku
RESPON BAIT 1 (haiku)
api harapan
demi sebuah cinta
mengetuk pintu
BAIT 2 puisi
kau yang terselip disudut sadarku
melempar cat dalam otak ku
dan membakar cannabis dalam bibirku
PENUTUP HAIKU
mengejar bayang
hinggap ke pohon randu
menikam sunyi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar